Magelang, 28 November 2024 – LAZ DKD melalui program PROMAMA menggelar program pendampingan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bergerak di sektor makanan ringan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk dan pemasaran, serta memperluas jaringan distribusi bagi para pelaku usaha di wilayah tersebut.
Ibu Jubaidah, Warga Kedungsari, kota magelang salah satu penerima manfaat dari PROMAMA mendapatkan pendampingan yang mencakup pelatihan terkait pengolahan produk, pengemasan yang lebih menarik, hingga strategi pemasaran digital. pelaku UMKM makanan ringan di Kota Magelang diberikan bimbingan dalam dunia industri makanan.

Selain itu, para pelaku UMKM juga diajarkan mengenai pentingnya sertifikasi produk dan pemahaman tentang standar keamanan pangan yang dapat meningkatkan kepercayaan konsumen. Harapannya, dengan adanya pendampingan ini, kualitas produk makanan ringan yang dihasilkan semakin meningkat, serta para pelaku usaha dapat lebih efisien dalam memasarkan produknya.

Salah satu penerima pendampingan, Siti ibu jubaidah, pemilik usaha “jajanan Magelang” yang memproduksi berbagai jenis keripik, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas program ini. “Bimbingan yang saya terima sangat bermanfaat, terutama dalam hal kemasan yang lebih menarik dan pemahaman tentang pemasaran lewat media sosial. Kini produk kami lebih mudah ditemukan oleh konsumen,” ujar ibu jubaidah.

Pendampingan UMKM ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, meningkatkan daya saing produk-produk UMKM Kota Magelang, serta menciptakan lapangan kerja baru di sektor industri makanan ringan. Pemerintah Kota Magelang berencana untuk melanjutkan program serupa dengan menambah jumlah peserta di tahun berikutnya.