Jumat, 02 Februari 2024 – Sablon Baju merupakan salah satu usaha yang masih menjanjikan pada masa ini, banyak sekali jenis sablon di Indonesia, baik secara konvensional atau digital. Salah satu jenis sablon yang dalam beberapa tahun ini sangat popular dan banyak diminati karena hasilnya yang tajam, mudah digunakan, cepat pengerjaannya serta efisien adalah sablon DTF (Direct to Film). Sablon DTF adalah Teknik sablon digital yang menggunakan tinta khusus dan bubuk perekat untuk mentransfer gambar ke permukaan kain. Meskipun punya banyak sekali keunggulan, sablon DTF juga memiliki kekurangan, yaitu biaya investasi yang besar dan perlunya peralatan yang lebih banyak.
Proses sablon DTF dapat dibagi menjadi beberapa tahapan:
- Membuat Desain
Desain Gambar yang akan dibuat perlu dibuat terlebih dahulu. Desain dapat dibuat dengan berbagai macam aplikasi grafis seperti CorelDraw, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, dll.
- Cetak Desain ke Kertas Film
Desain yang sudah dibuat kemudian dicetak ke kertas transfer menggunakan printer khusus sablon DTF. Tinta yang digunakan untuk mencetak adalah tinta khusus sablon DTF, kemudian jika sudah selesai dicetak maka ditaburi bubuk perekat agar nantinya gambar dapat menempel ke media sablon.
- Press
Kain yang akan disablon kemudian diletakkan di atas kertas transfer. Selanjutnya, kertas transfer dan kain dipress menggunakan mesin press. Proses press ini akan membuat hasil cetak menempel pada kain dan mengikat tinta sablon ke kain.
Dalam pelatihan sablon DTF di RGI, kami membuat praktik usaha sablon DTF dengan menghilangkan kekurangan pada sablon ini berupa biaya investasi yang mahal serta peralatan yang banyak. Jadi, dalam praktiknya tidak harus memiliki alat khusus sablon DTF, melainkan kita dapat mencetak sablon DTF di tempat lain, kemudia kita dapat mentransfer desain di kertas sablon ke media dengan menggunakan setrika.
Santri RGI Magelang sebanyak tujuh orang semuanya antusias, karna kebanyakan dari mereka juga baru mengetahui mengenai sablon DTF dan ternyata dapat dipraktikan dengan peralatan yang kebanyakan rumah tangga mempunyainya. Masing-masing santri mempraktikkan cara menyablon DTF dengan Setrika dan hasilnya bagus-bagus, sablon dapat tertransfer, melekat dengan sangat baik.
