Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan kenikmatan tanpa batas, baik di waktu maupun tempat. Semoga sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita diingatkan untuk selalu mengimplementasikan makna ubudiyah—penyembahan dan penghambaan diri kepada Allah SWT—dengan mengagungkan ciptaan-Nya dan mentaati-Nya. Seringkali kita terlupa untuk bersyukur kepada Allah yang telah memberi segala kenikmatan, dan lebih cenderung mengagungkan manusia atau makhluk lain yang memberikan kebaikan kepada kita. Padahal, Allah SWT-lah yang memberikan segalanya.
Salah satu cara untuk terus mengingat Allah adalah dengan menjadi santri seumur hidup, yaitu dengan senantiasa mengamalkan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh para ulama dan pesantren. Ini adalah bagian dari usaha kita untuk berfastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan) dalam setiap aspek kehidupan.
Beberapa nilai penting yang harus diimplementasikan dalam kehidupan kita sebagai seorang santri adalah:
- Mencari Ilmu dengan Tawadhu
Orang yang memiliki banyak ilmu cenderung lebih tawadhu (rendah hati) dalam kehidupan. Ilmu akan menghindarkan kita dari sifat sombong dan marah, serta membawa kita kepada kedamaian dan kebijaksanaan. - Menjauhi Perbuatan Dosa
Seorang santri berusaha untuk menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan hal-hal yang tidak bermanfaat. Ia selalu berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah dan melakukan amal yang bermanfaat, baik untuk dirinya maupun orang lain. - Ridho kepada Allah SWT
Dalam menjalani hidup ini, niatkan segala perbuatan kita hanya untuk mendapatkan ridho Allah. Ketika kita ridho dengan takdir-Nya, maka kita akan merasa damai dalam menghadapi setiap ujian dan nikmat kehidupan.
Mari kita terus berusaha menjadi santri sejati, yang tidak hanya mencari ilmu, tetapi juga mengamalkan ajaran agama dalam setiap langkah hidup kita. Semoga Allah selalu memberikan hidayah dan kekuatan untuk kita terus berbuat baik dan mendekatkan diri kepada-Nya.