Jum’at, 17 Mei 2024. Alhamdulillah LAZ DKD Kota Magelang telah menyalurkan infaq beras sebanyak 250 Kg ke 5 pesantren di Kota dan Kabupaten Magelang. Beberapa pesantren yang telah dikunjungi yaitu pesantren pandan wangi secang magelang, Ponpes sirajul huda wates magelang kota, Rumah Quran alfalah cacaban magelang, Ponpes sayidul Quro’ magelang dan Ponpes tadaarusul Qur’an magelang.
Tujuan infaq beras santri salah satunya untuk membantu memajukan pondok pesantren yg baru berkembang. “Semoga program Gerakan Infaq Beras LAZ DKD Magelang kedepannya mengalami kemajuan, yang setiap bulan bisa menambah beras yang didistribusikan ke pondok-pondok, dan juga bisa menambah mitra pondok yang ada di Magelang,” ujar salah satu santri.
Penyaluran beras ke berbagai pondok pesantren dimagelang didistribusikan setiap bulannya. Tidak hanya pondok pesantren, sasaran bantuan beras juga disalurkan untuk anak yatim dan penghafal al quran.
Program infaq beras santri LAZ DKD magelang Jawa Tengah hingga saat ini sudah tersebar di berbagai penjuru magelang, baik pedalaman maupun perkotaan. Di antaranya adalah menjadi pelopor pembangunan pondok pesantren tahfidz
Banyak di antara pondok-pondok tahfidzul qur’an dimagelang sekarang merasa terbantu dengan adanya program infaq beras dan berkembang dengan baik. Ada juga yang masih belum sehingga membutuhkan bantuan agar terus berjalan proses pengkaderan da’i di pondok- pondok tahfidzul qur’an tersebut.
Oleh karena itu, LAZ DKD Magelang hadir dengan Program Sedekah Beras untuk santri penghafal Al-Qur’an. Program ini diharapkan dapat meringankan beban pondok-pondok binaan di magelang dan dapat meningkatkan semangat para santri dalam menuntut ilmu dan menghafalkan Al Qur’an, sehingga harapannya kelak, mereka bisa menjadi kader-kader dai pedalaman ataupun guru ngaji di seluruh penjuru negeri Indonesia.
Beras adalah bahan makanan pokok orang Indonesia. Setiap hari orang indonesia selalu makan nasi. Ada sekitar lima pondok pesantren yang tiap bulannya dibantu oleh LAZ DKD magelang untuk memenuhi kebutuhan pangannya. Mari kita saling membantu dalam rangka kebaikan, yakni dengan memastikan para santri penghafal Al Qur’an ini dapat makan dengan baik dan teratur untuk memenuhi kebutuhan gizi dan energi mereka, sehingga mereka dapat memaksimalkan diri dalam belajar agama dan Al Qur’an.
